Langsung ke konten utama

Sinopsis Film Hellen Keller [pgsd unu ntb]

Sebenarnya   HELLEN KELLER,  Butuh Kasih Sayang Atau Ketegasan Ya????


IsnainiAyH,

Selampang,Jembatan Gantung.

 

        Film ini berkisah tentang seorang anak perempuan berusia 10 tahun yang bernama Hellen Keller yang diperankan oleh Hallie Kate Eisenberg. Keller menderita tunarungu, tunanetra, juga tunawicara, ia anak dari pasangan Arthur Keller dan Catie Keller, ia juga mempunyai kakak tiri bernama James dan seorang adik bayi. Nah dari keterbatasan itu ayah keller hampir memutuskan anaknya ini ke rumah sakit jiwa, tetapi bibi Hellen tidak menyetujuinya. Bibinya memutuskan untukArthur Keller menghubungi Dr. Chisolm di Baltimore guna meminta dikirimkan seorang pengasuh sekaligus pengajar untuk Hellen. Tanpa pikir panjang Dr. Chisolm mengirimkan seorang wanita bernama Anna Sullivan. Wanita ini nantinya akan menjadi pengasuh sekaligus pengajar Hellen Keller. 

    Film ini mengisahkan tentang perjuangan seorang Anna Sullivan, menghilangkan dunia keheningan dan kegelapannya. Berawal dari kedatangan Anna Sullivan ke rumah keluarga Keller, diawali dengan pendekatan Ny. Sullivan terhadap Hellen di sebuah ruang makan. Seperti biasa Hellen makan bersama keluarga, dan juga ana Ny. Sullivan di situ. Ketika keluarga Keller sedang makan bersama, seperti biasanya, Hellen mengambil makanan dari piring-piring anggota keluarganya dengan tangannya kemudian memakannya. Ny. Sullivan tidak mau jika Hellen melakukan hal ini secara terus-menerus. Akhirnya ia meminta agar seluruh anggota keluarga Keller meninggalkannya bersama Hellen di ruang makan. Ny. Sullivan melatih Hellen di dalam ruang makan selama beberapa waktu. Proses pelatihan ini tidak mudah karena Ny.Sullivan memerlukan usaha yang keras dalam melatih Hellen, bahkan proses pelatihan ini menyebabkan keadaan di ruang makan menjadi berantakan. Namun usaha Ny. Sullivan berakhir dengan sukses, hingga akhirnya Hellen Keller berhasil makan di piring sendiri, bahkan menggunakan sendok dan garpu. 

    Kemajuan ini ternyata tidak memberikan respon positif dari keluarga Keller. Keluarga Keller merasa tidak senang dengan cara Ny.Sullivan melatih Hellen. Keluarga Hellen merasa anaknya kelihatan tertekan. Namun Ny. Sullivan tetap tidak gentarwalau keluarga Keller hampir memecatnya. Ny. Sullivan bersikeras untuk menggasuh dan mengajar Hellen serta memberikan pemahaman kepada keluarga Keller bahwa Hellen sangat membutuhkannya. Selain itu Ny. Sullivan juga menjelaskan bahwa meskipun Hellen mempunyai keterbatasan indera, di lain sisi ia mempunyai kecerdasan yang tinggi. setelah melalui beberapa diskusi, akhirrnya keluarga Keller menyetujui niat Ny. Sullivan untuk mengasuh serta mengajar Hellen dengan caranya sendiri. Ny. Sullivan meminta agar ia mendapatkan ruang terpisah dengan Hellen dari keluarga Keller.  

    Sebuah gudang yang letaknya masih berdekatan dengan lokasi rumah Hellen akhirnya dijadikan tempat tinggal sementara untuk Ny. Sullivan dan Hellen. Sebelum Hellen diajak masuk ke dalam rumah yang akan dijadikan sebagai tempat tinggalnya bersama Ny. Sullivan, ia diajak berkeliling menggunakan kereta selama berjam-jam agar Hellen merasa kalau tempat tersebut berada jauh dari rumahnya. Pada awalnya Hellen sempat merasa takut dan terganggu. Namun akhirnya Ny. Sullivan berhasil mendekati dan bahkan kini ia menjadi akrab dengan Hellen. Ia mengajarkan Hellen tentang kata-kata benda yang ada di sekitarnya dengan menggunakan sandi tangan. Tujuan Annie adalah untuk tidak hanya mengajarkan Helen untuk berperilaku tetapi untuk menerobos padanya dengan karunia komunikasi. Menggunakan bahasa isyarat dan menandatangani surat-surat untuk mengeja kata-kata dalam keterbukaan diri Helen, Annie membuat langkah besar untuk memperbaiki perilaku Helen. 

    Dengan cepat Hellen mampu menggunakan sandi tangan yang diajarkan oleh Ny. Sullivan, akan tetapi Hellen belum bisa menanamkan konsep tentang makna dari kata tersebut sampai pada hari terakhir untuk waktu yang diberikan oleh keluarga Keller. Kemudian Ny. Sullivan meminta tambahan waktu kepada keluarga Keller dalam mengasuh serta mengajari Hellen. Keluarga Keller enggan memberikan tambahan waktu tersebut. Karena berakhirnya waktu yang diberikan kepada Ny. Sullivan, Hellenpun kembali dibawa pulang ke rumah oleh keluarga Keller. Hingga tiba waktu makan bersama keluarga Keller, Hellen kembali makan dengan cara yang biasa ia gunakan sebelumnya yaitu memakan makanan dari piring-piring anggota keluarga yang makan. Hal ini membuat Ny. Sullivan kembali bersikeras untuk meminta waktu tambahan dalam mengajar Hellen agar apa yang telah diajarkannya kepada Hellen tidak hilang begitu saja. Di lain pihak keluarga Keller tetap tidak mau memberikan waktu tambahan untuk Ny. Sullivan. 

    Ny. Sullivan mengajak Helen keluar untuk mengisi kendi airnya yang tumpah saat mengamuk di sumur pompa dan terobosan yang ditunggu-tunggu dibuat. Meskipun awalnya keluarga Keller tidak merelakan, namun akhirnya keluarga tersebut merelakannya. Selang beberapa waktu, dengan sumur pompa dan air tersebut akhirnya Hellen mampu memahami apa yang selama ini diajarkan oleh Ny. Sullivan kepadanya. Kata pertama yang dipahami Hellen adalah “air”, Helen membuat sambungan bahwa kata-kata Annie telah diajarkan dalam ejaan telapak tangannya pada kenyataannya representasi komunikatif dari hal-hal di dunia fisik di sekelilingnya. Kata "air" adalah cairan basah yang keluar dari pompa air. Dengan hubungan ini pintu untuk komunikasi dibuka untuk Helen, dan sekarang dia dapat bertahan dan berkembang dalam dunia melalui mata dan telinga orang lain. Kemudian Hellen pun tumbuh menjadi dewasa serta mampu menjadi seorang penngacara terkenal meskipun ia mempunyai banyak kerterbatasan, dan Ny. Sullivan tetap menjadi seorang guru yang menemaninya.  

    Dari kisah di atas dapat diambil kesimpulan bahwa representasi secara verbal (lisan) dapat diketahui atau dipelajari di antaranya dengan :
-Seseorang belajar dari sebuah pengalaman (pasti sudah banyak yang mengetahui, di mana dari pengalaman-pengalaman itu akan mengubah sistem saraf dan proses perubahan itu sendiri menjadi suatu dasar neurologis bagi representasi pengetahuan (Solso;dkk, 2008).
-Sebuah isu tradisional yang penting adalah: Apakah pengetahuan dan proses pengaksesan pengetahuan tersebut bersifat terdistribudi (tersebar), ataukah terpusat (terlokalisasi) di korteks? Sebuah elemen yang amat penting dalam diskusi tersebut adalah pencarian sesuatu elemen yang misterius, yang disebut engram (secara harfiah berarti “jejak”, atau dalam konteks masa kini, sebuah kumpulan muatan-muatan neuron yang mempresentasikan memori. 

    -Model pemrosesan semantik dengan konsep aktivasi menyebar (Collins & Loftus) dibuat berdasarkan suatu jaringan rumit yang didalamnya berisi asosiasi-asosiasi sederhana (seperti “merah” dan “api”) dihubungkan bersama dalam suatu ruang konseptual.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sumber Otoritas Pelaksanaan Supervisi [PGSD_UNU_NTB]

Pelaksanaan Supervisi Oleh Kepala Sekolah Dan Pengawas Di Sekolah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pelaksanaan supervisi bukan untuk mencari kesalahan guru tetapi pelaksanaan supervisi pada dasarnya adalah proses pemberian layanan bantuan kepada guru untuk memperbaiki proses belajar mengajar yang dilakukan guru dan meningkatkan kualitas hasil belajar. Kegiatan supervisi pendidikan sangat diperlukan oleh guru, karena bagi guru yang bekerja setiap hari di sekolah tidak ada pihak lain yang lebih dekat dan mengetahui dari dalam segala kegiatannya, kecuali Kepala Sekolah. Guru merupakan salah satu faktor penentu rendahnya mutu hasil pendidikan. Dalam rangka pelaksanaan program supervisi pendidikan maka harus mencakup semua komponen yang terkait dan mempengaruhi terhadap keberhasilan program supervisi pendidikan. Keberhasilan tersebut dilihat dari komponen perencanaan, implementasi dan dampak dari program supervisi pendidikan. Kepala Sekolah dalam melaksanakan tugas dan...

Struktur kurikulum TPQ Taman Pendidikan Al Qur’an atau TPA

selampang,30 Agustus 2020 Struktur kurikulum TPQ Taman Pendidikan Al Qur’an atau TPA  Struktur kurikulum TPA ini meliputi inti pembelajaran yang dilewati pada jenjang pendidikan untuk 3 tahun atau dalam enam semester. Pada masing masing jenjang ditempuh dengan waktu satu tahun yang mana dinamakan dengan level. Dengan waktu 3 tahun maka level yang ada adalah : -Level A -Level B -Dan level C  Penyusunan untuk struktur kurikulum TPQ Penyusunan untuk struktur kurikulum TPQ didasarkan kepada standar kompetensi lulusan dengan ketentuaan seperti dibawah ini :  Kurikulum TPQ berisi materi pokok dan materi dengan muatan lokal.Untuk materi pokok yaitu Pembelajaran Alquran, ilmu tajwid, ayat pilihan, bacaan sholat, hafalan surah pendek, praktek ibadah, doa serta adab harian, tahsinul kitabah, dan Pengenalan dasar agama Islam. Untuk muatan lokal disesuaikan dengan kondisi masing masing.  Sedangkan untuk materi pokok pada setiap jenjang l...

Budaya Nasional Sebagai Dasar Pendidikan [PGSD_UNU_NTB]

Bab III. Budaya Nasional Sebagai Dasar Pendidikan Kapita Selekta Pendidikan A. Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari uraian materi pada bab ini, maka mahasiswa diharapkan dapat: 1. Mampu menjelaskan pengertian pendidikan dan budaya. 2. Mampu menjelaskan konsep budaya nasional sebagai dasar pendidikan. 3. Mampu mejelaskan keterkaitan antara pendidikan dan kebudayaan. 4. Mampu mendeskripsikan fungsi dan nilai-nilai budaya nasional sebagai dasar pendidikan. 5. Mampu mendeskripsikan implementasi budaya nasional sebagai dasar pendidikan. 6. Mampu menjelaskan implikasi masalah beserta solusi terkait budaya nasional sebagai dasar pendidikan.  B. Pendahuluan    Hanya manusialah yang memiliki budaya, kebudayaan bukan hanya membentuk pribadi seseorang tetapi juga dikembangkan oleh manusia itu sendiri. Dengan demikian jelaslah kiranya bahwa pendidikan tidak lain adalah proses pembudayaan. Artinya apabila pendidikan itu dilepaskan dari kebudayaan maka tujuan pe...